Jumat, 10 Juli 2009

LCD karakter

.
Salah satu output berupa tampilan yang sering digunakan adalah LCD karakter, ada yang 16x2, 20x2, 16x4, 20x4, dsb. Menggunakan display tampilan LCD karakter lebih mudah dibandingkan dengan tampilan berupa Seven Segment atau Character Segment karena pada LCD telah ada kontroller yang akan mengatur tampilan-tampilan pada LCD tersebut sedangkan pada Segment harus menggunakan sistem scanning, atau latch, atau membuat kontroler sendiri.
Untuk pemrograman LCD lebih rumit dibanding pemrograman Segment, akan tetapi telah banyak library ataupun file -file cara memprogram LCD sehingga tidak mengalami kesulitan.

Saya akan membahas perangkat keras LCD karakter 16x2.










Gambar berikut adalah perangkat keras LCD 16x2. Ada 2 tipe LCD yang baru saya lihat seperti gambar disamping yaitu LCD dengan backlight biru dengan tulisan putih dan LCD backlight kuning dengan tulisan hitam. Saya lebih suka warna putih dengan backlight biru karena tampilan menarik dan tulisan terlihat jelas dari jarak cukup jauh dibanding dengan hitam backlight kuning.

Untuk mode penggunaan LCD karakter ada 2 konfigurasi yaitu mode komunikasi 8 bit dan mode komunikasi 4 bit.










Rangkaian schematiknya seperti pada gambar. Pada mode komunikasi 4 bit D0 - D3 tidak digunakan hanya D4 - D7 saja.

Dari segi fleksibilitas dan kesederhanaan rangkaiaan, mode 4 bit lebih baik di banding mode 8 bit karena mode 4 bit hanya membutuhkan 7 pin (1 port mikro) dibanding mode 8 bit yang membutuhkan minimal 10 pin (2 port mikro).

Oleh sebab itu selanjutnya hanya akan saya bahas penggunaan mode 4 bit yang telah ada librarynya pada CodeVisionAVR.

Konfigurasi port LCD untuk rangkaian schematiknya dan pada CodeWizzardAVR seperti pada gambar disamping. Tampak bahwa pin R/W (RD) terhubung pada bit 1 pada port mikro yang sedikit berbeda dengan gambar schematiknya diatas.

Jika menggunakan CoViAVR maka sebaiknya mengikuti konfigurasi seperti gambar tersebut.

Coding untuk LCD akan saya bahas post Tips n Trik Coding LCD karakter.

ini link salah satu project LCD yang cukup menarik :
http://www.rev-ed.co.uk/docs/axe033.pdf

LCD pada CoViAVR
Coba anda program mikrokontroller AVR dengan CoViAVR menggunakan LCD kemudian tambahkan sebuah LED. Pada main Program dengan delay 1 detik dan setiap detik LED kedap-kedip dan tampilan LCD berubah setiap detik itu juga (terserah menampilkan apa), kemudian cabut LCD dari port modul AVR perhatikan yang terjadi.
(Sorry tidak ditambahkan gambar codingnya.... ;) )

LED yang seharusnya setiap detik kedap-kedip seperti saat LCD terpasang, akan berhenti kedap-kedip ketika LCD dilepas seolah-olah program terhenti disuatu perintah. Hal ini karena pada saat mengakses LCD dengan menggunakan library lcd.h dalam library tersebut ada perintah yang menunggu balasan (indikator) dari kontroler LCD sehingga ketika tidak dibalas karena LCD tidak terpasang akan menyebabkan mikrokontroler selalu menuggu, dan hal ini menyebabkan program terhenti.

Topik yang Populer