Baca dulu INTRODUCTION H-BRIDGE.
Baca dulu H-BRIDGE RELAY.
Baca dulu H-BRIDGE TRANSISTOR.
Relay berupa saklar mekanis dapat dilalui arus dan tegangan besar akan tetapi tidak dapat mengguna PWM sedangkan Transistor dapat menggunakan PWM akan tetapi arus dan tegangan terbatas. Karena alasan tertentu atau kebutuhan tertentu (saya juga kurang tahu alasan apa) maka kombinasi relay dan transistor dapat dilakukan untuk membuat H-Bridge.

Pada rangkaian ini harus menggunakan 3 pin pada port mikrokontroler yaitu 1 untuk transistor NPN, 1 untuk transistor PNP, dan 1 untuk relay. Berbeda dengan sebelumnya yang bisa disederhanakan hingga hanya 2 pin saja. PWM di aplikasikan pada transistor PNP atau transistor NPN sedangkan relay berlogika 1 atau 0 dengan kondisi defaultnya (NC) harus kontak ke Ground.